GAPOKTAN 11 - 20

           

Gapoktan Tunggal Giri Amerta, Desa Pedawa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng.

1.     Luas Desa Pedawa 3.882 Ha, terdiri dari : sawah (27 Ha), tegalan (355,75 Ha), perkebunan (82,25 Ha), pekarangan (15 Ha) dan hutan negara (1.453 Ha).

2.     Komoditi tanaman pangan yang diusahakan antara lain : padi (12 Ha), jagung (300 Ha) dan kacang tanah (30 Ha), sedangkan hortikultura : mangga, pisang dan rambutan.

3.     Komoditi perkebunan : kelapa (159 Ha) dan jambu mete (4 Ha).

4.     Potensi peternakan : sapi (1.891 ekor), babi (2.190 ekor) dan kambing (235 ekor) serta unggas lainnya.

5.     Di Desa Pedawa juga terdapat potensi perikanan laut.

Gapoktan Tunggal Giri Amerta terdiri dari 12 Kelompoktani yaitu : 1 subak sawah, 1 subak abian, 8 kelompok ternak dan 2 Kelompok Wanita Tani (KWT) dengan jumlah anggota 277 orang.

Gapoktan Tunggal Giri Amerta mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 180.905.000,- . 

 

              

Gapoktan Amerta Nadi, Desa Tigawasa, Kecamatan Busungbiu, Kabupaten Buleleng.

1. Luas wilayah 834 Ha, terdiri dari : sawah (18 Ha), tegalan (147 Ha), perkebunan (131 Ha), pekarangan (14,58 Ha) dan hutan negara (528 Ha).
2. Komoditi tanaman pangan yang diusahakan : padi (26 Ha), dan hortikultura : durian, mangga, pisang dan rambutan.
3. Komoditi perkebunan : kelapa (40 Ha), kopi (40,5 Ha), cengkeh (44,5 Ha), vanili (0,25 Ha) dan kakao (15,4 Ha).
4. Sektor peternakan : sapi (42 ekor), babi (290 ekor), kambing (285 ekor) dan unggas lainnya.

Gapoktan Amerta Nadi terdiri dari 8 Kelompoktani yaitu : Kelompok Tani Mekar Sati, Kelompok Tani Sinar Karya, Kelompok Tani Eka Sata Madya II, Kelompok dengan jumlah anggota 117 orang.

Gapoktan Amerta Nadi mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 180.820.000,- . 

 

       

Gapoktan Jepun Bali, Desa Bungkulan, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.

1.     Luas wilayah 845 ha,  sawah (390  ha), regalan (245.49 ha), perkebunan (44 ha), pekarangan (110.5 ha), tambak (10.01 ha) dan peruntukan lainnya (43 ha).

2.     Komoditi tanaman pangan yang diusahakan antara lain : padi, dan hortikultura : mangga, durian, pisang, rambutan dan lainnya.

3.     Komoditi perkebunan meliputi : kelapa, kakao

4.     Sektor peternakan : sapi (1.085 ekor), babi (3.529 ekor), kambing (20 ekor) dan unggas (8.437 ekor)

Gapoktan Jepun Bali terdiri dari 10 Kelompoktani  yaitu : KTT Werdi Winangun, Subak Lanyahan, Subak Babakan Tua,  Subak Banu Buah, KTT Kube, KWT, KTT Lebah Madu, KTT Gopala Jaya, KTT Lembu Raksa, dengan jumlah anggota 500orang.

Gapoktan Jepun Bali mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 187.280.000,- .

 

         

Gapoktan Tunggal Jaya, Desa Jagaraga, Kecamatan Sawan, Buleleng.

1.     Luas wilayah 383 Ha, terdiri dari : sawah (244 Ha), tegalan (44.74 Ha), perkebunan (26 Ha), pekarangan (57.25 Ha), tambak (0.01 Ha) dan peruntukan lainnya (10 ha).

2.     Komoditi tanaman pangan yang diusahakan antara lain : padi (170,23 Ha/ th), kedelai (8 Ha) dan kacang hijau (2 Ha), sedangkan komoditi hortikultura : rambutan

3.     Komoditi perkebunan : kelapa.

4.     Komoditi  peternakan : sapi ( 746 ekor), babi (1.195 ekor), kambing (670 ekor), ayam (4.598 ekor),  dan unggas (475 ekor).

Gapoktan Tunggal Jaya terdiri dari 5 Kelompok yaitu : Subak lanyahan, Subak Abian, KTT Sapi, KT Perikanan, KWT dengan jumlah anggota 108 orang.

Gapoktan Tunggal Jaya mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 183.530.000,- .

     

 

Gapoktan Sari Bumi Rahayu, Desa Sawan, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng.

1. Luas Desa Sawan sekitar 2.978,40 ha dan berada pad ketinggian 300-500 mdpl dengan topografi merupakan dataran tinggi yang berbukit-bukit. Tanah di Desa Sawan terdiri dari lahan sawah (5,55 ha), pekarangan (2,6 ha), perladangan (5,6 ha), tegalan (5,6 ha) sisanya merupakan pemukiman dan fasilitas umum.
2. Komoditi tanaman pangan yang diusahakan antara lain : padi, kacang tanah dan jagung sedangkan komoditi hortikultura : kelapa, mangga, ketela pohon, sawo dan nangka
3. Komoditi perkebunan  cengkeh dan kakao.
4. Potensi peternakan : sapi (520 ekor), babi (475 ekor), Ayam buras (1.140 ekor)
5. Gapoktan Sari Bumi Rahayu terdiri dari 5 Kelompok tani yaitu : 2 subak sawah, 1 subak abian, 2 kelompok ternak dengan jumlah anggota 343 orang.

Gapoktan Sari Bumi Rahyu mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 187.380.000,- .

 

    

 

Gapoktan Wahyu Karya Tani, Desa Pejarakan, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng. 

1.     Luas wilayah 474 Ha, terdiri dari : sawah (234 Ha), tegalan (35 Ha), perkebunan (60,40 Ha), dan pekarangan (122 Ha).

2.     Komoditi tanaman pangan yang diusahakan antara lain : padi (468 Ha/ th).

3.     Komoditi perkebunan : kelapa (54 Ha), kopi (4,25 Ha), cengkeh (0,25 Ha) dan kakao (20,50 Ha).

4.     Potensi peternakan : sapi (286 ekor), babi (3.619 ekor), kambing (670 ekor), ayam (31.077 ekor) dan unggas lainnya.

Gapoktan Wahyu Karya Tani terdiri dari 3 Kelompok yaitu : 1 subak sawah dan 2 subak abian dengan jumlah anggota 389 orang.

Gapoktan Wahyu Karya Tani mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 197.066.000,- .

 

        

 

Gapoktan Sumber Tani Utama, Desa Sumberkima, Kecamatan Gerokgak, Buleleng.

1.     Luas wilayah 302.000 Ha, terdiri dari : sawah (19 Ha), tegalan (202 Ha), perkebunan (123 Ha) dan pekarangan (45 Ha).

2.     Komoditi tanaman pangan yang diusahakan antara lain : padi (10 Ha/ th), jagung (725 Ha), kacang tanah (3 Ha) dan ubi kayu (1 Ha).

3.     Komoditi perkebunan : kelapa (23 Ha), kopi (16 Ha), cengkeh (14,25 Ha) dan kakao (25,15 Ha).

4.     Potensi peternakan : sapi (2.933 ekor), babi (1.423 ekor), kambing (292 ekor) dan ayam (9.452 ekor) serta itik (138 ekor)

Gapoktan Sari Tani Utama terdiri dari 14 Kelompoktani yaitu : 1 subak sawah,  2 subak abian, 2 kelompok ikan, 8 kelompok ternak dan 1 Kelompok Wanita Tani (KWT) dengan jumlah anggota 640 orang.

Gapoktan Sari Tani Utama mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 186.800.000,- .

 

      

 

Gapoktan Batur Sari Jaghadhita, Desa Subuk, Kecamatan Busungbiu, Buleleng.

1.     Luas wilayah 1.075 Ha, terdiri dari : sawah (270 Ha), tegalan (161,81 Ha), dan pekarangan (32,05 Ha).

2.     Komoditi tanaman pangan yang diusahakan antara lain : padi (275 Ha), jagung (7 Ha) dan kacang tanah (37,4 Ha), ubi jalar (21 Ha) dan ubi kayu (7 Ha), sedangkan hortikultura : rambutan, pepaya, pisang dan salak.

3.     Komoditi perkebunan : kelapa (98 Ha), kopi (34 Ha), cengkeh (3,5 Ha) dan kakao (31 Ha).

4.     Potensi peternakan : sapi (1.643 ekor), babi (1.143 ekor),ayam (28.651 ekor) dan itik (2.000 ekor).

Gapoktan Batur Sari Jaghatdhita terdiri dari 10 Kelompoktani yaitu : 8 subak sawah dan 2 subak abian, dengan jumlah anggota 549 orang.

Gapoktan Batur Sari Jaghatdhita mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 191.255.000,- .

 

         

 

Gapoktan Sari Lemek, Desa Tamblang, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng.

1. Luas wilayah Desa Tamblang adalah 728 Ha, terdiri dari : sawah (43 ha), tegalan (469 Ha), perkebunan (138 Ha) dan pekarangan (46 Ha) serta peruntukan lainnya (22 ha).
2. Komoditi hortikultura yang diusahakan antara lain : mangga, rambutan, durian dan pisang, sedangkan komoditas perkebunannya adalah kelapa, kakao dan cengkeh
3. Potensi peternakan : sapi (360 ekor), babi (2.536ekor), kambing (32 ekor) dan ayam (14.714ekor).

Gapoktan Sari Lemek terdiri dari 5 kelompok tani yaitu : KT Sarwa Nadi, KT Sarining Amerta Jati, KT Manik sari, KT Campur Sari, KT Satwatani dengan jumlah anggota 128 orang. Dikukuhkan pada tanggal 24 September 2007.

Gapoktan Sari Lemek mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 185.830.000,- .

 

     

Gapoktan Mitra Kencana Tani, Desa Tunjung, Kecamatan Kubutambahan, Buleleng.

1.     Luas wilayah 1.030 Ha, terdiri dari : tegalan (571 Ha), perkebunan (422 Ha) dan pekarangan (25 Ha) dan peruntukan lainnya (10 ha).

2.     Komoditi tanaman pangan yang diusahakan antara lain : padi, kacang tanah, undis dan jagung sedangkan komoditi holtikultura yaitu : mangga, ketela pohon, pisang, sawo, nangka dan rambutan.

3.     Komoditi perkebunan : cengkeh, kelapa dan  kakao.

4.     Potensi peternakan : sapi (1.050 ekor), babi (4.142 ekor), kambing (151 ekor) dan ayam (8.593 ekor).

Gapoktan Mitra Kencana Tani terdiri dari 16 Kelompoktani yaitu : Kelompok Tani ternak Lembu Kembang Mekar, Kelompok Tani Merta Sari, Kelompok Tani Sida Karya Mukti, Kelompok Tani Semangat Karya, Kelompok Tani Suka maju, KWT Sari Rahayu, Kelompok Tani Batu Kukuk, Kelompok Tani Ternak Sari Winangun, Kelompok Tani Sari rejeki, Kelompok Tani sari Badung, KWT Sari Rejeki, Kelompok Tani Ternak sari Beji, Kelompok Tani Ternak Mewangun Rejeki, Kelompok Tani Yang Api, Kelompok Tani Ternak Lembu Winangun, Kelompok Tani Ternak Widiasih. Dengan jumlah total anggota sebanyak 520 orang.

Gapoktan Mitra Kencana Tani mendapat  Bansos Simantri sebesar Rp. 197.093.000,- .